Walau hanya sebagai hiburan semata, beberapa negara terkadang tak mau beberapa game dipasarkan di negara mereka untuk beberapa alasan. Alasan paling umum game diblokir di negara tersebut adalah karena kekerasan yang berlebihan ataupun dianggap melecehkan negara tersebut. Namun beberapa alasan pelarangan game ini terkesan aneh yang bisa saja membuat brott garuk-garuk kepala.

Berikut adalah 8 game yang dilarang di berbagai negara untuk alasan yang aneh.

1. Minecraft

Dimana: Turki

Alasan: Dianggap penuh kekerasan untuk anak-anak.

Bagaimana bisa game family-friendly tentang berkreatif membangun apapun yang pemain mau ini bisa dilarang? Menurut kementrian di turki, game Minecraft mengandung banyak unsur kekerasan untuk game anak kecil. Menurutnya game tersebut mengajarkan anak kecil membunuh binatang dan monster untuk terus bertahan hidup dan melindungi kreasi mereka, yang bagi mereka bukanlah cara yang damai dan kreatif untuk mengatasi masalah. Mungkin suatu hari kita harus bersosialisasi dengan Creeper untuk tidak terus meledak didekat rumah buatan kita.

2. Mass Effect

Dimana: Singapura

Alasan: Adegan romance antara manusia dan alien yang dianggap sesama jenis.

Mass Effect merupakan game scifi RPG yang dimana pemain terus ditantang dengan keputusan yang berat yang dapat berpengaruh dengan cerita di game, salah satu keputusan berat ini adalah memilih siapa yang mau diajak tidur bersama, laki-laki maupun perempuan. Kebebasan untuk memilih siapa yang mau diajak romance ini membuat Singapura langsung memblokir Mass Effect karena telah mempertunjukkan hubungan sex lesbian antara manusia dengan alien. Alasan yang sama kenapa orang tua saya memblokir saya bermain game ini.

3. Footbal Manager 2005

Dimana: China

Alasan: Menaruh Tibet sebagai negara independen

Ternyata game tentang mengurus tim sepak bola juga bisa membuat pemerintah negara jungkil balik sampai harus melarangnya beredar di negara tersebut. Football Manager 2005 dilarang di China karena membuat Tibet dan Taiwan sebagai dua negara yang berbeda. Maka dari itu ketika developer memutuskan untuk membuat versi baru tanpa Tibet masuk di salah satu daftar negaranya, China baru memperbolehkan game ini dipasarkan disana.

4. Injustice: Gods Among Us

Dimana: Uni Emirat Arab

Alasan: Memiliki kata “God” (Tuhan) pada judul.

Game fighting superhero ini awalnya diberi judul Injustice: The Mighty Among Us pada cover game khusus untuk UEA. Namun karena di dalam game masih berjudul “Gods Among Us”, game tersebut tetap diblokir oleh NMC (National Media Coucil). Di negara tersebut memang sedikit sensitif ketika melihat kata “Tuhan” dalam bahasa apapun dan di media apapun. Bicara soal kata “Tuhan”… ada satu lagi game yang diblokir di UEA untuk alasan yang sama.

5. God of War

Dimana: Uni Emirat Arab

Alasan: Memiliki kata “God” (Tuhan) pada judul (lagi).

Lupakan soal game hack-and-slash ini memiliki adegan vulgar atau visual yang penuh kekerasan. Keberadaan kata “Tuhan” pada judul game ini sudah cukup untuk membuat UEA mengambil sticker “Banned” mereka untuk game ini. Yang lebih parahnya lagi adalah developer game ini dilarang untuk mengunjungi negara tersebut, jika iya… bisa dibilang akan ada darah bertumpahan.

6. ESPN Sports MMA

Dimana: Denmark

Alasan: Mempromosikan minuman energi.

Satu lagi game olahraga yang lucunya bisa diblokir karena alasan yang cukup aneh. Game satu ini diblokir di Denmark bukan untuk alasan kekerasan, namun karena mempromosikan minuman energi. Denmark memiliki peraturan untuk menolak segala jenis minuman energi, dan logo sebuah minuman energi di ESPN Sport MMA tampaknya sudah cukup untuk membuat game ini dilarang beredar di Denmark.

7. Counter Strike

Dimana: Brazil

Alasan: Karena salah satu community map mirip lokasi di Brazil.

Ketika mendengar Counter Strike diblokir di salah satu negara, kebanyakan kalian mungkin berpikir dikarenakan kekerasan di game, atau mungkin unsur terorisme, atau mungkin juga karena komen “GG EZ” yang bikin emosi. Namun Brazil memblokir CS untuk alasan lain, yaitu karena game satu ini memiliki user-made map yang merupakan representasi dari Favela.

Bagi kalian yang tidak tahu apa itu Favela, Favela adalah daerah yang dipenuhi oleh rumah gubuk yang dimana tingkat kemiskinan juga kriminal di daerah ini sangat tinggi. Penjabat-penjabat di Brazil tidak mau dunia melihat daerah tersebut di-stereotip-kan dengan kekerasan dan kejahatan, dan memutuskan untuk memblokir game FPS populer ini. Untungnya game ini diperbolehkan rilis di Brazil pada tahun 2007.

8. Seluruh game yang memiliki mekanik shooting

Dimana: Venezuela

Alasan: Dianggap merusak moral masyarakat Venezuela.

Presiden dari Venezuela, Hugo Chavez, mendukung pelarangan seluruh game yang mempertunjukkan shooting dalam bentuk apapun, termasuk melemparkan bola api di game Super Mario Bros. Baginya video game telah meracuni masyarakat Venezuela menjadi orang yang keras dan ganas serta baginya beberapa game memberikan kesempatan untuk menembak serta membunuhnya. Tentunya keputusan ini membuat gamer disana bingung dan marah di waktu yang sama karena penjelasan yang tidak masuk akal dan terlalu ambigu.